PEMBERITAHUAN BAGI SANTRI BARU, LAKUKAN APA YANG TERBAIK !


Assalamu’alaikum Wr. Wb.

PEMBERITAHUAN BAGI SANTRI BARU, LAKUKAN APA YANG TERBAIK !-
Alhamdulillah kita masih bisa saling bersilaturrahmi lagi disitus yang kita cintai ini, GANG PENYELAMAT…
Oh iya,,, ada satu hal yang ingin ana sampaikan kepada antum semua. Ana merupakan seorang insan yang memiliki latar belakang seorang santri (meskipun tidak seumur hidup). Olehnya, di blog ini ana membuat satu menu (feature) khusus yang mengupas permasalahan yang berkaitan dengan santri dan kepesantrenan. Tulisan yang ada dihadapan antum semua merupakan tulisan pembuka menu ini.
Okey, kita cukupkan aja ngobrolnya sampai di sini. Selamat menikmati,,,

************************
Tentu bukanlah suatu hal yang aneh di antara kita bila timbul rasa tak kerasan, yang dikalangan santri lebih populer dengan istilah GONCANG. Apalagi kalau masih terkait dalam lingkaran fase pembentukan kepribadian. Di mana dalam usia seperti ini setiap orang akan senantiasa mencari figur dan kepribadian yang pantas untuk dirinya. Berbagai macam cara akan dia lakukan dalam mengupayakan yang satu ini.
Dalam buku "At-Tarbiyah wat-Ta'lim" jilid B, Mahmud Yunus pun mengatakan bahwa usia 12 tahun sampai 18 tahun adalah "Daurul Khotor". Dalam fase ini akan timbul rasa tidak puas dan bosan terhadap segala pekerjaan yang dilakukannya. Timbul kegoncangan dalam dirinya serta tidak ada kesinambungan dalam langkah geraknya. Maka tidak selayaknya kita untuk segera mencibir atas tingkah laku seperti ini sebagai akibat dari ketidak serasian yang ada pada dirinya.

Rasa bosan ini akan semakin meluap manakala ruang gerak mereka semakin sempit. Ditambah lagi dengan kalau seorang santri dihadapkan pada berbagai problematika yang cukup ruwet (rumit). Sudah pasti ! Yang namanya bosan dan tidak kerasan semakin meletup-letup. Dan akhirnya jalan pintas yang diambil tiada lain adalah KABUR (hehe)!

Bagi seorang santri yang dalam menjalani kehidupan sehari-harinya tak pernah gersang dari siraman Aqidah Islamiyah. Hal seperti ini selayaknya tak perlu terjadi, meskipun keadaan seperti ini sangat wajar terjadi kepada setiap manusia. Keadaan seperti ini kita kembalikan saja semuanya kepada Allah. Apakah kita tidak yakin dengan Firman- nya : "Alaa bidzikrillah tathmainnul quluub".

Sebagai seorang insan yang mulai beranjak pada masa balighnya, masa dimana kita telah mengetahui segala yang ada dengan sadar (anak kecil juga tahu, tapi mereka belum sadar yang dikerjakan). Kita tak dapat memungkiri bahwa pesantren adalah altematif terbaik bagi kita dengan keyakinan yang utuh. Disini kita dibina dengan fitrah suci Islami. Apa harapan kita da¬ri kehidupan ini kalau bukan mencari ridho-Nya ?

Untuk itulah kalau suatu saat timbul rasa bosan dan tidak kerasan, kita hendaklah kreatif dalam menggunakan waktu. Dalam artian, jika kita bosan menghafal tahfidz misalnya, kita seli- ngi dengan membaca buku-buku perpustakaan. Atau boleh juga membaca bacaan ringan dengan membaca Koran, bulletin Gn. Tembak, bulletin iqro’, majalah Suara Hidayatullah (bacaan ringan langganan ana sewaktu nyantri di pesantren Hidayatullah Balikpapan) atau yang sejenisnya.  Bagi yang tak betah duduk lama, bisa juga menghabiskan waktu dengan berolahraga sesuaai minat kita (tentu diluar waktu belajar). Atau mencari kegiatan lain yang bisa mengurangi frekuensi kebosanan (kegoncangan) pada diri. Alih-alih lebih bagus kalau bisa sampai hilang.

Intinya, lakukan yang terbaik buat diri kita, apa saja yang bisa dilakukan di pondok kita tercinta. Biar ringan asal bermanfaat dan menyenangkan. Tapi ingat, itu semua diposisikan hanya sebatas selingan. Adapun tujuan kita tetap, yaitu ber-tafaqquh fii ad-din. Hingga kelak terwujudlah cita-cita menjadi ula’ul amilin fi sabilillah. Dengan begitu, insya Allah rasa bosan dan goncang bisa ditekan. Okey!

Bagaimana PEMBERITAHUAN BAGI SANTRI BARU, LAKUKAN APA YANG TERBAIK ini???
**************************
Ikuti terus deh Gang Penyelamat, semoga dengan asbab ini kita semua mendapat ridho darinya, AMIN


Wallahu a'lam bis-shawab

0 Comment "PEMBERITAHUAN BAGI SANTRI BARU, LAKUKAN APA YANG TERBAIK !"

Post a Comment